19.8.12

Soal jodoh

Beberapa hari yang lalu aku secara sengaja membeli beberapa buku soal pernikahan, secara kebetulan buku-buku itu memang sudah lama tertumpuk di toko salah seorang temanku maka jadilah aku sibuk memilih dan memilah buku-buku yang hendak aku beli menyesuaikan dengan kocek dan menimang kebutuhan sebenernya apa yang aku butuhkan dari buku-buku itu.
Sedikit ironis udah seusia gini baru sibuk baca-baca buku soal pernikahan selama ini kemana aja coy ? lah itulah aku selama ini aku tidak merasa begitu membutuhkannya belum benar-benar butuh tepatnya dan sekarang pun masih merasa belum membutuhkannya tapi kesemuanya bohong rupanya usia dan tuntutan hidup tidak bisa dipungkiri, hidup itu kudu ada ilmunya termasuk urusan yang satu ini.  
Akhirnya aku memutuskan untuk membeli tiga buah buku he..he..borongan ne, dengan harga yang banyak potongan harganya mungkin si penjual ini kasian sama aku kale ya he..he.. pada dasarnya ketiga buku ini menulis nasehat-nasehat yang sama dari mengapa menikah itu wajib dan ganjaran bagi yang tidak mau menikah, juga beberapa kekeliruan soal jodoh dan bagaimana mendapatkan jodoh yang sesuai dengan syariat islam. sebagian dari kita pastinya tau udah kenyang nasehat-nasehat tentang jodoh yang ujung-ujungnya diakhiri kata sabar dan sabar. ya itulah yang memang bisa orang lain sampaikan tapi memang ada baiknya kita tidak hanya sabar tapi berusaha dan berdoa juga soal jodoh ini memang rahasia Allah dan tentunya kita sebagai manusia terkadang tidak bisa mengetahuinya walau sebenarnya kita bisa meminta bahkan menetapkannya misalnya ada seorang pemuda menyukai anak gadis tetangganya dari dulu dan ketika dia mapan siap menikah maka dia melamar si gadis itu kemudia lamarannya diterima oleh si gadis tampa tau sebelumnya bahwa si pemuda telah suka dari dulu kepadanya. atau seperti cerita dari seorang teman bahwa ada seorang pemuda yang menyukai seorang gadis yang pertama kali dia temui, langsung ada cemisterynya begitu katanya, setelah diselidiki lebih lanjut si gadis itu oleh sang pemuda, maka pemuda itu nekad bertamu dan langsung melamar, coba orang tua mana yang gak kaget tapi nanti dulu nyatanya diterima dan akhirnya mereka menikah, kesimpulannya jodoh itu bisa diusahakan dan tetap pulalah ini kesemuanya terjadi atas izin Allah yang Maha mengikat hati manusia. 

Dan soal kriteria mah pastinya tiap kita punya sebagai manusia biasa yang punya nafsu suka ama yang cantik-cantik, demenlah liat yang ganteng-ganteng, siapa gak mau ama yang kaya bisa hidup enak, siapa pula yang tidak mau dengan yang dari keturunan baik dan ningrat darah biru gitu, akan tetapi yang mesti diingat adalah agama dan akhlaknya sebab kalau cantik atau ganteng mah sebentar tua dikit udah pudar jadi keriput dan kusut, harta bisa habis dan ludes sekali lalapan api habis tampa sisa, keturunan mah gak jamin toh semua sama dimata Allah kecuali amal ibadahnya. jadi apalagi yang ditunggu atuh tetapkan niat semua karena Allah. dan insyaallah akan mendatangkan yang terbaik tetapi buat kamu-kamu yang baikpula lah, nah kalau belum baik maka segeralah menunaikan diri menjadi baik perlahan mah gpp yang penting selalu ada usaha dan usaha. (annajmut'saqib's write 270412)